Puluhan Pasangan Luar Nikah Terjaring

Malam Tahun Baru, Polisi Razia Penginapan

Watampone, Seorang pegawai negeri sipil (PNS) cabang dinas kecamatan (CDK), Ak, ikut diamankan Satuan Intelijen Keamanan (Satintelkam) dan Perintis Kepolisian Wilayah (Polwil Bone) Bone bersama puluhan pasangan luar nikah lainnya saat diadakan operasi Cipta Kondisi pada malam pergantian tahun baru dari 2008 ke 2009 di Hotel Sarlim, Kamis (1/1) dini hari.

Mereka yang diamankan tersebut kemudian digiring ke Mapolwil Bone untuk dimintai keterangan. Polisi melakukan razia di empat lokasi berbeda yaitu penginapan Manurung, penginapan Rajawali, Hotel Sarlim dan Pondok Eka.
Saat penggerebekan berlangsung, puluhan pasangan tersebut kedapatan berada di dalam kamar dan ketika diminta menunjukkan surat nikahnya, mereka tidak dapat memberikan kepada petugas.
Operasi sejenis juga kerap dilakukan pada malam-malam yang ramai seperti malam tahun baru, malam lebaran dan malam Minggu dan sebelum liburan nasional.
Operasi Rutin
Di dalam kamar hotel, polisi juga menemukan dan menyita beberapa alat bukti seperti alat-alat kontrasepsi kondom yang merupakan milik penghuni yang diamankan. Wanita yang diamankan rata-rata berusia 20-an tahun sedangkan prianya 20 hingga 30-an tahun.
Kanit I Bagian Operasional AKP Andi Asri kepada wartawan mengatakan operasi tersebut adalah operasi rutin yang digelar berdasarkan TR Kapolri yang juga mengincar premanisme dan illegal logging.
Sebelum operasi pada malam pergantian tahun tersebut, aparat Polwil Bone dan Polres Bone kerap melakukan razia miras. Kapolres Bone AKBP Zarialdi sebelumnya mengatakan, pencegahan terhadap peredaran miras khususnya sebelum malam pergantian tahun adalah untuk mencegah dampak dari pengaruh miras yang menimbulkan berbagai macam kejahatan.
"Tapi kita tetap operasi tidak hanya sebelum pergantian tahun saja tapi rutin tiap hari," jelasnya.(ans)

PNS Bilang Keponakan, Wanita Bilang Ayah Angkat
OKNUM PNS cabang dinas kecamatan, Ak, menolak jika disebut dirinya membawa remaja perempuan ke dalam kamar hotel dan juga membantah kalau keduanya adalah pasangan di luar nikah.
Menurutnya, memang dirinya tidak berstatus suami istri karena wanita yang di dalam kamarnya adalah keponakannya. Ia mengaku perempuan tersebut dititip oleh ibunya yang telah kembali ke Kecamatan Cina.
Anaknya tersebut dititip karena baru saja mengikuti acara di sebuah instansi Pemda Bone yang berdekatan dengan Hotel Sarlim, tempatnya diamankan. Keterangan berbeda disampaikan perempuan yang diamankan bersamanya. Menurutnya, Ak adalah ayah angkatny.
*Tribun Timur, Selalu yang Pertama